Main Logo
  • Home
  • About
  • Kursus
    • Paket Kursus
    • Roadmap Profesi
  • Elearning
  • Blog
Daftar
Main Logo
  • Home
  • About
  • Kursus
    • Paket Kursus
    • Roadmap Profesi
  • Elearning
  • Blog

Mengenal Framework Laravel Dan Berbagai Fitur-fitur Nya

  • November 2, 2018
  • oleh Edusoft Center

Sudah berapa banyak framework PHP yang anda coba? Pernahkah anda mencoba memakai framework Laravel? Atau belum paham apa itu framework PHP? Ok saya akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu framework PHP. Framework adalah alat yang mempermudah kita dalam membuat program. Umpamakan anda ingin membuat baju, anda harus membeli benang, mengubahnya menjadi kain, membuat pola, memotong kain, lalu menjahitnya. Dengan framework anda tidak perlu melakukan itu semua karena sudah disediakan kain dan pola bajunya sehingga anda hanya perlu menjahitnya. Begitu juga dengan PHP , dalam suatu framework sudah disediakan berbagai fungsi-fungsi yang sering dipakai seperti Form, Validation, Request/Response, Localization, dll.

Laravel sendiri adalah framework PHP MVC yang dikembangkan oleh Taylor Otwell  pada tahun 2011 dan sekarang telah mencapai versi 4.2. Banyak sekali fitur-fitur yang sangat membantu kita dalam framework laravel ini. Dan yang menarik adalah slogan dari Laravel “PHP THAT DOESN’T HURT. CODE HAPPY & ENJOY THE FRESH AIR.” para pembuat Laravel percaya bahwa proses pengembangan program harus menjadi hal yang menyenangkan, jadi bisa kita bayangkan seperti apa rasanya membuat program dengan Laravel ini.

MENGAPA LARAVEL
Mengapa kita harus mencoba Laravel? Kita lihat saja dari fitur-fiturnya yang akan saya jelaskan satu persatu

1. RESTful Routing
RESTful adalah cara baru dalam mengelola request, untuk lebih jelasnya saya sarankan anda menonton video yang satu ini Teach A Dog To Rest intinya kita berbicara dengan website dengan method-method standar REST seperti GET, POST, PUT, PATCH, DELETE, STORE, dll

Laravel sendiri adalah framework yang cukup unik, jika biasanya kita hanya perlu membuat controller dan berisi method tertentu misal “UserController dengan method showUser” lalu kita bisa mengakses www.situskita.com/user, di laravel kita harus melakukan sesuatu yang berbeda untuk dapat mengakses url tersebut yaitu menambahakan

1
Route::get('/user', array('uses' => 'showUser@UserController'));

pada file routes.php. Maksudnya adalah Request dengan method “GET” dan url user akan diarahkan pada UserController method showUser. Apa keuntungannya? tentu dengan adanya file routes.php ini kita tahu apa saja url dan fitur yang ada dalam website kita dan kemana larinya (controllernya) tentu memudahakan kita dalam proses pengembangan dan perbaikan error.

2. Composer Powered
Sebagai programmer terutama PHP kita banyak “reinvent the wheel” maksudnya mengulangi pekerjaan yang tidak perlu kita lakukan lagi, contoh nyatanya kita membuat Library untuk memvalidasi data, padahal kita tinggal download dan pakai. Degan adanya composer, pekerjaan kita sangat dibantu.

Composer sendiri adalah Depedency Management PHP yang membantu kita untuk mencari library yang ingin kita pakai dan menginstalnya, semua library dari composer dihost di packagist.org dan laravel sendiri juga kita install melalui Composer.

Kasus yang biasa kita temui yaitu
a. Menemukan library yang kita sukai tetapi ada di framework lain
b. Menemukan library yang sesuai tp repot untuk menginstallnya setiap memulai project baru

Dengan composer kita hanya perlu membuat sebuah file yang bernama composer.json yang berisi library apa yang kita perlukan contohnya kita memerlukan library Carbon untuk manipulasi tanggal, kita hanya perlu mengetikkan

1
2
3
4
5
{
"require": {
"brinanesbit/carbon": "~1.6"
}
}

Setelah itu

1
2
curl -s http://getcomposer.org/installer | php
php composer.phar install

dan terakhir include vendor/autoload pada awal file index.php anda

1
require 'vendor/autoload.php';

dan library carbon sudah dapat anda pakai

Oh iya untuk tau lebih lanjut silakan kunjungi website composer untuk cara instalasi composer di komputer anda dan dokumentasi lengkap composer, dan tunggu pembahasan saya selanjutnya tentang composer

3. Command Line Tools (Artisan)
Apakah sistem operasi yang anda pakai? Linux? Jika iya mungkin anda sudah terbiasa dengan command line, bagi yang belum terbiasa jangan berkecil hati karena menguasai command line tidak sesulit yang kita kira, kita bahkan dapat melakukan pekerjaan dengan lebih cepat. ini Tutorialnya.

Laravel sendiri telah dibekali dengan command line tools bernama “Artisan” apa saja yang bisa dilakukan oleh artisan?
1. Database Migration
2. Serve application (tanpa perlu menaruhnya di htdocs, keren kan?)
3. Merubah status aplikasi menjadi down dan up
4. Database Seeding (Memasukkan data awal ke database)
5. Tail (Melihat log server secara realtime)
6. Dan masih banyak lagi

4. Test Driven Development Ready

Test driven development adalah cara baru pengembangan software, dimana kita menulis test code terlebih dahulu sebelum kita menulis kode sebenarnya. Laravel sendiri memakai PHPUnit sebagai test frameworknya, untuk lebih jelasnya anda dapat belajar di sini

5. Beautiful Templating Engine
Templating engine, adalah program yang memparse syntax template engine tersebut ke HTML. Laravel sendiri memiliki templating engine yang powerful bernama blade, sebenarnya dalam pembuatan program di laravel, kita bisa memilih untuk menggunakan pure PHP atau templating engine hanya dengan penamaan filenya. Untuk menggunakan blade penamaan file viewnya menjadi namafile.blade.php

Seperti apakah enaknya blade

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Di PHP Biasa
Nama anda <?php echo $nama; ?>
Di Blade
Nama anda {{ $nama }}
Di PHP Biasa
if (isset($nama)) {
Nama anda <?php echo $nama; ?>
}
Di Blade
@if (isset($nama))
Nama anda {{ $nama }}
@endif
Di PHP Biasa
foreach ($dataKaryawan as $karyawan){
echo $karyawan->nik;
echo $karyawan->nama;
}
Di Blade
@foreach ($dataKaryawan as $karyawan)
{{ $karyawan->nik }}
{{ $karyawan->nama }}
@endforeach

dan di blade ini kita bisa membuat layout, biasanya saat kita membuat website yang berubah hanya isinya kan tp header, menu, dan footernya tidak, cara lengkapnya ada di Blade Template Engine

6. Elegant Code
Laravel dibangun dengan design pattern facade, berarti kita tidak perlu berurusan dengan API dari library-library yang rumit, kita hanya perlu mengaksesnya dengan cara yang sangat mudah tanpa harus meload class tersebut dan menginstansiasi class tersebut. Contohnya:

1
2
3
Session::set('nama', 'David');
Route::get('/user', 'uses' => 'index@UserController');
Form::text('nama');

cepat dan mudah bukan? kita tidak perlu menginstansiasi class dan mengincludenya seperti dibawah ini

1
2
$sess = new Session();
dll

7. Eloquent ORM
ORM(Object Relational Model) laravel bernama Eloquent ini memiliki beberapa kelebihan dari ORM lainnya, saya akan tunjukkan bagaimana enaknya menggunakan ORM Eloquent ini

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
Menentukan Table
nama table bersifat plural dan model singular. Contoh:
nama Model:User
nama Tabel:users
atau jika nama table berbeda
protected $table = 'karyawan';
Menentukan Primary Key
protected $primaryKey = 'nik';
Select Semua User
User::all();
Insert Data
User::create('nik' => 1234, 'nama' => 'David');
Delete Data
$user = User::find(1234);
$user->destroy();
Kriteria Select
User::where('nama', '=', $nama)->get();
Relationship
public function post()
    {
        return $this->belongsTo('Post');
    }

8. Fitur-Fitur WOW
1. Queque
2. SSH
3. Authentication
4. Pagination
5. Session
6. Redis Support
7. Schema Builder
8. Mail
9. Validator
10. Session

Di Edusoft Center Juga Ada Kursus Tentang Artikel ini loo langsung lihat di … www.edusoftcenter.com

Info Selengkapnya Bisa
Office : 0271 745 2187
No XL : 08180 4542 586 (WA & Telegram Ada)
No Simpati : 082 22922 2121

atau

Bisa Langsung Registrasi Online lewat Formulir Online:
www.edusoftcenter.com

Tags: apache web serverdns serverkursus androidkursus databasekursus dns dan web serverkursus dns serverkursus ethical hackingkursus framework phpkursus hackingkursus jaringankursus jaringan linuxKursus Komputerkursus komputer di solokursus komputer di solo / surakartakursus komputer di surakartakursus laravel di soloKursus Linux Forensicskursus linux networkingkursus network securitykursus networkingKursus PHP dan MySQLkursus securitykursus ubuntukursus ubuntu serverkursus web securitykursus web serverkursus wordpresskursus wordpress themelaravellinuxMySQLpelatihan komputer di soloPHPsecuritytraining komputertraining komputer di solotutorial phpubuntuwordpress
Previous Post
Next Post

Post comment

Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Membuat Animasi Sederhana di Flutter: Panduan Lengkap untuk Pemula
  • Tutorial Lengkap Flutter dengan API: Panduan Praktis untuk Pemula
  • Serangan Brute Force pada DVWA 1.8: Penjelasan, Simulasi, dan Mitigasi
  • Membuat Tampilan Responsive di Flutter: Panduan Lengkap
  • Menghubungkan Flutter dengan API

Arsip

  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • March 2019
  • February 2019
  • January 2019
  • December 2018
  • November 2018
  • October 2018
  • September 2018
  • August 2018
  • July 2018
  • June 2018
  • May 2018
  • April 2018
  • March 2018
  • February 2018
  • January 2018
  • December 2017
  • November 2017
  • October 2017
  • September 2017
  • August 2017
  • July 2017
  • June 2017
  • May 2017
  • April 2017
  • March 2017
  • February 2017
  • January 2017
  • December 2016
  • November 2016
  • October 2016
  • September 2016
  • August 2016
  • July 2016
  • June 2016
  • May 2016
  • April 2016
  • March 2016
  • February 2016
  • January 2016
  • December 2015
  • November 2015
  • October 2015
  • September 2015
  • August 2015
  • July 2015
  • June 2015
  • May 2015
  • April 2015
  • March 2015
  • February 2015
  • January 2015
  • December 2014
  • November 2014
  • October 2014
  • September 2014
  • August 2014
  • July 2014
  • June 2014
  • May 2014
  • April 2014
  • March 2014
  • February 2014
  • January 2014
  • December 2013
  • November 2013
  • October 2013
  • September 2013
  • August 2013
  • July 2013
  • June 2013
  • May 2013
  • April 2013
  • March 2013
  • February 2013
  • January 2013
  • December 2012
  • November 2012
  • October 2012
  • September 2012
  • August 2012
  • July 2012
  • June 2012
  • May 2012
  • April 2012
  • December 2011
  • November 2011

Tags

apache web server dns server kursus android kursus database kursus dns dan web server kursus dns server kursus ethical hacking kursus hacking kursus jaringan kursus jaringan linux Kursus Komputer kursus komputer di solo kursus komputer di solo / surakarta kursus komputer di surakarta kursus linux Kursus Linux Forensics kursus linux networking kursus linux security kursus linux server kursus mikrotik kursus mysql kursus networking kursus network security kursus php Kursus PHP dan MySQL kursus php mysql kursus proxy kursus security kursus ubuntu kursus ubuntu server kursus web kursus web security kursus web server kursus wordpress kursus wordpress theme linux MySQL pelatihan komputer di solo PHP security training komputer training komputer di solo tutorial php ubuntu wordpress

© Edusoft Center - Kursus Komputer di Solo | 2010 - 2025 | Privacy Policy | Site Map

All Right Reserved

WhatsApp us