AJAX adalah singkatan dari Asynchronous JavaScript And XML. Ajax adalah tehnik pengembangan web untuk menciptakan aplikasi web yang interaktif. Tujuannya adalah untuk memindahkan sebagian besar komputasi ke dalam komputer user, sehingga tidak perla me-reload seluruh web apabila user melakukan perintah. Ini ditujukan untuk menambah interaktifitas, kecepatan dan kegunaan sebuah halaman web. AJAX teknik ini merupakan gabungan dari :

– XHTML atau HTML dan CSS untuk informasi marking dan styling.

– The Document Document Object Mode (DOM) melalui Jacascript Untuk secara dinamis memperlihatkan dan berinteraksi dengan informasi yang disajikan.

– The XMLHttpRequest object untuk pertukaran data secara asinkronis dengan web server. Di beberapa frameworks Ajax dan di beberapa situasi, IFrame object lebih dipakai daripada XMLHttpRequest object untuk pertukaran data dengan web server.

– XML biasanya dipakai sebagai format untuk transfer data, walaupun format apapun dapat saja dipakai, termasuk preformatted HTML, teks biasa, JSON dan EBML.

Seperti DHTML, LAMP, atau SPA, Ajax bukanlah teknologi yang berdiri sendiri, tetapi sebuah definisi yang merujuk pada penggunaan sekelompok teknologi bersama. malahan, teknologi turunan dari Ajax, seperti AFLAX, sudah muncul.

Untuk lebih jelasnya tentang Ajax, mari kita lihat apa yang Ajax bisa lakukan. Sekarang ini 2 perbedaan dalam pembuatan aplikasi
adalah :

1. Desktop Aplikasi
2. Web Aplikasi

Aplikasi desktop biasanya ada dalam CD (atau kadang di-download via web) lalu di-install semuanya kedalam komputer. Mereka mungkin mendapat update melalui internet, tetapi kode untuk menjalankan aplikasi ini tetap berada didalam komputer. Dalam Aplikasi Web, kode berjalan di web server dan anda menjalankan aplikasi ini dengan menggunakan web browser.

Yang paling penting adalah dimanakah kode-kode yang menjalankan aplikasi ini, bagaimanakah aplikasi ini berjalan, dan bagaimana anda berinteraksi dengan mereka. Aplikasi desktop biasanya sangat cepat(karena berjalan di komputer anda, tidak memerlukan koneksi internet), mempunyai interface yang bagus, dan sangat dinamis. anda hampir tidak perlu menunggu ketika sedang berpindah-pindah halaman karena aplikasi berjalan di komputer anda.

Sementara saat ini Aplikasi Web merupakan pilihan kedua dan mereka memberikan pelayanan yang tidak mungkin anda dapatkan dari Aplikasi Desktop. Bagaimanapun juga dengan kehebatan web, datang kelemahan, yaitu menunggu, menunggu server untuk menjawab, menunggu layar me-refresh, menunggu server menjawab permintaan (request) untuk membuat menampilkan halaman web.

Sekarang mungkin anda telah melihat perbedaannya dan sekarang mungkin anda telah berpikir bahwa Ajax berupaya untuk menjembatani perbedaan ini. DEngan Ajax anda menggunakan interface yang sangat interaktif dan kontrol yang bagus seperti yang anda dapatkan di desktop, tetapi tidak merugikan kecepatan load, karena dengan Ajax semua kode berjalan dalam browser anda, lalu dikirim ke internet. Sebagai contoh dari penggunaan teknologi Ajax adalah Google Map. Dengan menggunakan Ajax, User dapat berinteraksi dengan aplikasi web Client (yang dimotori oleh javaScript) dengan lebih cepat, akses data bisa dibuat “on demand”, dan presentasi data tetap konsisten dengan menggunakan CSS.

Jika anda tertarik untuk mempelajari ajax lebih mendalam secara praktis, silakan ikuti kursus terapan kami (paket tergabung dalam materi PHP dan MySQL) di http://www.edusoftcenter.com (utk peserta offline) atau di http://www.kursuskomputeronline.net (utk peserta online).